Hindari Infeksi Tali Pusar Bayi dengan 3 Cara Ini
Bayi yang baru lahir akan berisiko mengalami berbagai masalah pada tubuhnya sehingga Anda harus menjaganya dengan hati-hati. Anda harus memberikan perawatan terbaik agar dapat melindungi bayi dengan maksimal. Salah satu masalah yang dapat terjadi pada bayi adalah infeksi tali pusar. Berikut ini 5 cara untuk menghindari terjadinya infeksi.
Hindari Infeksi Tali Pusar Bayi dengan 3 Cara Ini
1. Kebersihan Area Tali Pusat
Langkah yang paling utama adalah menjaga kebersihan tali pusar pada bayi Anda. Bersihkan dengan hati-hati menggunakan kapas atau handuk yang lembut. Jangan gunakan ramuan apapun dengan membubuhkannya pada bagian tali pusar bayi Anda. Tidak perlu menggunakan alkohol untuk membersihkan bagian tali pusar pada bayi karena alkohol akan menyebabkan iritasi.
Anda cukup membersihkan bagian pusar dengan menggunakan air hangat dan bersihkan secara perlahan-lahan tanpa menekannya dengan kuat. Jika Anda belum mahir dalam membersihkan maka minta orang yang lebih ahli untuk melakukannya. Biasanya setelah persalinan normal Anda akan pulang namun perawat atau bidan akan datang beberapa kali untuk memeriksa bayi.
2. Tetap dalam Kering
Anda harus memastikan kondisi tali pusar bayi tetap dalam keadaan kering karena jika lembap akan membuat terjadinya infeksi. Ketika memandikan bayi sebisa mungkin untuk tidak membuat bagian pusarnya menjadi basah. Anda harus mengelapnya hingga kering begitu bayi selesai dimandikan. Gunakan kain kasa untuk membuatnya kembali kering.
Anda dapat juga mengelap dengan menggunakan handuk yang lembut khusus untuk bayi. Anda bisa mendapatkannya dengan membeli di Jakarta great online sale dengan tawaran harga yang terjangkau. Anda dapat memilih produk yang berkualitas untuk bayi dengan bahan yang aman tanpa menimbulkan alergi.
3. Biarkan Terbuka
Kondisi tali pusar yang belum lepas akan berisiko terinfeksi jika dalam keadaan lembap sehingga Anda harus membuat tali pusar bayi tetap terbuka. Jangan menggunakan kain atau apapun untuk mengikat bagian pusar karena akan memperlambat tali pusar kering dan lepas. Anda harus memastikan saat terbuka tali pusar tidak terkena debu atau kotoran apa pun.
Anda dapat menggunakan baju yang nyaman untuk membuat bagian tali pusar ini tetap terbuka. Anda harus menggunakan baju bayi dengan bahan yang lembut dan menyerap keringat sehingga bayi tetap merasa nyaman dan tidak rewel. Jika terjadi kondisi yang semakin parah maka Anda harus segera membawa bayi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan.
Tali pusar bayi akan lepas setelah cukup hari yaitu lebih kurang 40 hari. Menjelang itu Anda juga sebaiknya tidak membawa bayi keluar. Berikan ASI yang cukup dan berkualitas untuk membuat kondisi bayi tetap stabil. Anda dapat meningkatkan ASI dengan mengonsumsi susu khusus ibu menyusui yang bisa Anda dapatkan di toko online orami.com yang terpercaya.
